Sensasi berjalan menembus awan di angkasa, hanya dapat dinikmati di Jembatan Le Viaduc de Millau, jembatan tertinggi di dunia yang berlokasi di Millau, Perancis. Jembatan ini menghubungkan Paris dan Barcelona. Jembatan ini juga dilengkapi dengan kaca transparan yang aerodinamis yang berfungsi melindungi mobil dari hembusan angin.
Design Jembatan
Fakta-fakta Mengenai Jembatan Ini
Selasa, 17 Mei 2011
Jembatan Di Atas Awan
Jembatan Millau (le Viaduc de Millau) adalah sebuah jembatan jalan bersanggahkan kabel yang menyeberangi lembah Sungai Tarn di pegunungan Massif Central dekat Millau di selatan Perancis, yang pada pagi hari selalu diselimuti oleh embun pagi. Orang yang berkendaraan melintasi awan-awan yang mengambang rendah di pegunungan dapat dengan mudah menggapainya, sambil melihat pemandangan yang luar biasa menakjubkan di bawahnya serta tanpa perlu khawatir gangguan angin yang kuat. Jika Anda melintasi jembatan ini, maka Anda laksana berjalan di langit dengan menembus atau diiringi awan yang berarak. Sungguh sensasi yang luar biasa..!
Jembatan unik ini kini bukan hanya jadi sarana transportasi tapi juga ajang wisata. Banyak wisatawan yang ingin menjajal berkendaraan bersamaan dengan awan yang berarak di sekelilingnya serta mengambil foto cantik jembatan ini. Menurut Chirac, pembangun jembatan ini merupakan keajaiban dan menjadi lambang kemajuan teknik sipil Prancis. Jembatan ini juga berfungsi sebagai simbol dari kemoderan Prancis.
Dirancang oleh teknisi jembatan Perancis Michel Virlogeux dalam kerja sama dengan arsitek Britania, Lord Foster. Millau merupakan jembatan tertinggi di dunia, dengan tonggak puncak pada 343 meter (1.118 kaki), sedikit lebih tinggi dari Menara Eiffel dan hanya 40 m (132 kaki) lebih pendek dari Gedung Empire State. Viaduc de Millau memperoleh penghargaan atas konstruksi yang unggul dari Internasional Asosiasi untuk Jembatan dan tanah Konstruksi IABSE.
Jembatan ini dibangun dengan menggunakan metode pelaksanaan Incremental Launching Method / ILM. ILM adalah suatu metode erection pada jembatan bentang panjang yang sudad diimplementasikan sejak tahun 1962 yaitu di Rio Caroni Bridge di Venezuela. Metode ini ditemukan oleh Prof. Dr. Ing. F. Leonhardt dan partnernya Willi Baur. Metode ini telah dipatentkan sejak tahun 1967.
0 komentar:
Posting Komentar